CARA MENANAM DAN MEMBUDIDAYAKAN
JERUK LEMON
7:03 AM muhammad
ali
Cara Menanam dan Membudidayakan Jeruk Lemon
Jeruk
lemon atau jeruk sitrun semakin popular saja di
kalangan masyarakat kita. Ya, jika jaman dahulu masyarakat kita hanya familiar
dengan jeruk purut sebagai bahan pelengkap masakan, maka kini jeruk lemon
tampil sebagai bahan pelengkap masakan yang nikmat dan menyegarkan.
Kehadiran chef berpengalaman
internasional di televise yang senantiasa menggunakan jenis jeruk lemon ini
menyebabkan masyarakat antusias untuk menyerbu jeruk lemon sebagai bahan
pelengkap sajian hidangan mereka. Ya, jeruk lemon selain berfungsi sebagai
pelengkap masakan juga berfungsi sebagai pelengkap minuman yang menyegarkan dan
kaya vitamin C. Sebut saja lemon tea yang memiliki banyak penggemar.
Untuk
itu, seiring dengan kepopuleran jeruk lemon maka banyak yang mulai
membudidayakan jeruk lemon demi memenuhi kebutuhan pasar. Apakah Anda tertarik
untuk ikut membudidayakan buah jeruk berwarna kuning mengkilat ini? Berikut ini
panduan praktis cara budidaya bagi Anda yang ingin membudidayakannya.
Syarat
Tumbuh Tanaman Jeruk Lemon
Tanaman
jeruk lemon sangat baik ditanam di area yang berkriteria sebagai berikut ini :
1. Tanah
yang gembur dan organic. Pastikan bahwa lahan yang akan Anda tanami memiliki
kandungan organic yang baik sehingga pohon jeruk lemon dapat tercukupi
nutrisinya. Jika Anda ingin menggemburkan tanah dengan menggunakan pupuk, maka
pilihlah pupuk organic yang alami dan bebas bahan kimia.
2. Tanah
yang akan ditanami memiliki tingkat garam yang rendah.
3. Tanah
yang akan ditanami bebas dari gulma dan tanaman pengganggu lainnya.
4. Tanah
tidak tergenang air, tidak becek dan tidak terlalu basah.
5. Lahan
mendapatkan sinar matahari yang cukup besar.
6. Jeruk
lemon dapat tumbuh di dataran tinggi maupun rendah, di daerah tropis seperti
negara kita maupun di negara subtropics.
Budidaya
Jeruk Lemon
Jika
Anda sudah siap memenuhi kriteria tumbuh tanaman jeruk lemon di atas
maka kini saatnya mencermati teknik budidaya jeruk lemon yang
berurutan, dimulai dari penyiapan lahan,
pembibitan, penanaman, pemupukan dan pemeliharaan serta
pemanenan.
Penyiapan
Lahan
Seperti
layaknya bercocok tanam jenis pohon jeruk lainnya, Anda
perlu menyiapkan lahan yang cukup luas untuk ditanami pohon jeruk lemon.
Undukan tanah perlu Anda buat untuk ditanami masing-masing bibit dan berikan
jarak antara tanaman jeruk lemon satu dengan lainnya.
Tips:
Pilihlah cara tanam yang tepat dengan memperhatikan arah mata angin
yang tepat agar sinar matahari dapat menempa langsung pohon jeruk lemon yang
Anda tanami. Selain itu, pastikan agar air tidak menggenangi pohon jeruk lemon
dengan cara membuat parit-parit kecil sebagai tempat mengalirnya air di kala
hujan. Genangan air ini akan menurunkan kualitas dari buah lemon yang
dihasilkan.
Perhatikan
kedalaman lubang tanaman dan sesuaikan dengan akar bibit agar bibit dapat
mencengkeram tanah dengan baik.
Pembibitan
Cara
pembibitan dapat Anda lakukan dengan mendatangkan bibit yang
terjamin kualitasnya dan diakui secara legal oleh negara. Pembibitan ini
merupakan salah satu kunci penting dari kualitas buah yang akan dihasilkan.
Untuk itu, kualitas bibit harus benar-benar Anda perhatikan dengan seksama.
Penanaman
Penanaman
dapat Anda lakukan kapan saja karena pada dasarnya pohon jeruk mampu bertahan
hidup di segala musim, asalkan cara menanam tepat dan syarat
tumbuhnya terpenuhi. Teknik menanam dilakukan dengan menancapkan
bibit ke masing-masing undukan tanah yang telah dibuat. Pastikan bibit buah
jeruk lemon mendapatkan sinar matahari yang cukup dan air yang tidak
berlebihan.
Pemupukan
Pemupukan
dapat dilakukan maksimal 4x dalam satu tahun dengan menggunakan kombinasi pupuk
yang direkomendasikan seperti pupuk kandang, TPK, ZK dan kompos. Tentunya
pemberian pupuk ini harus dilakukan secara bijaksana dan tepat waktu.
Perawatan lain
yang perlu diperhatikan adalah pengusiran hama tanaman yang dapat berupa lalat
buah, ulat, tungau, dan masih banyak lagi. Anda bisa memasang jebakan untuk
mengusir lalat buah atau menyemprotkan zat tertentu untuk menyelamatkan buah
dari hama penyerang.
Jangan
lupa bagi Anda yang ingin berbudi daya tanaman jeruk lemon, penebangan sebagian
batang utama perlu dilakukan untuk peningkatan jumlah cabang sehingga
produktivitas pohon jeruk lemon dapat terpelihara dan meningkat dari tahun ke
tahun. Selain itu, jumlah buah yang terlalu banyak pada musim panen pertama
dapat Anda pangkas untuk produktivitas buah di tahun mendatang.
Pemanenan
Pemanenan buah
jeruk lemon dapat Anda lakukan saat buah benar-benar matang. Pasalnya,
buah jeruk merupakan jenis buah yang hanya dapat mematangkan diri di pohon dan
setelah dipetik maka ia akan berhenti melakukan proses pematangan. Usia buah
yang ideal untuk dipanen adalah 30-36 minggu.
0Awesome Comments!